selamat datang di blog penuh senyuman jadi anda wajib senyum ya ^_^

Diberdayakan oleh Blogger.

Minggu, 30 Oktober 2011

I hope I can see tomorrow

Pagi -- Tempat tidur kusut, baju kotor disana sini, handuk di lantai,sinar matahari masih belum sempurna menyinari kamar karena gorden dan jendela kamar masih tertutup rapat, bahkan akhir-akhir ini hampir tak pernah di buka lagi. Sudah lah tenang saja ! aku akan memindahkan kalian semua nanti malam, jangan mengomel handuk ku, baju kotor ku, selimut ku, bantal-bantal ku , aku menyayangimu, bye aku pergii. 

Sampai disekolah aku banyak menghabis kan waktu duduk di kelas, buat pr yang belum sempat ku siapkan dirumah, mendengarkan cerita teman yang duduk di belakangku, dan aku selaluuuuuu cerita tetang hal yang menarik sama teman sebangku ku, baru saja kemarin kami bicara tentang novel yang judul nya “if only it were true” yang sudah di film kan, judul film nya “just like heaven”. Sebenarnya membaca novel itu membosankan. Tapi teman sebangku ku selalu menghanyutkan dirinya dalam imajinasi si penulis novel. Saat dia baca novel, itu adalah hal yang membuat aku semakin merasa bosan dikelas. Aku heran kenapa sebagian dari teman sekelasku tidak bosan berada diruangan yang aneh ini, bahkan pada saat jam istirahat pun mereka tidak jajan dan tidak keluar kelas! Aku berfikir, apa mereka kurang teman ? atau malas berteman ? atau mungkin kelas ini terlalu nyaman untuk duduk dan mendengarkan musik nya masing-masing ? huft it’s ridiculous!









Dan pada saat pelajaran berlangsung mereka seperti dihipnotis oleh papan tulis tapi untung saja ada beberapa anak kelas ku yang sifatnya sangat lucu, kalau tidak ada mereka entah apa yang akan terjadi dengan otakku saat ini. aku berfikir kalau mereka menjadi actor pelawak pasti mereka akan jauh lebih tenar dari sule hehe but it’s just my imagination. Untuk menyeimbangkan standar otak ku dan otak teman –teman kelasku, ibuku mendaftarkan aku les setiap hari, kecuali minggu, yaitu les khursus bahasa inggris dan les regular pelajaran jurusan IPA. Mendengar hal itu aku sangat amat senang. Aku berkenalan dengan banyak orang di tempat les. Jujur aku sangat menikmati kesibukan ini. Tapi tetap saja aku belum bisa menyeimbangi prestasi teman-temanku. Terkadang itu yang membuat aku menjadi semangat dan tak jarang juga aku menjadi patah semangat  karena itu. Kesekolah, les, mengaji, buat pr, yeyy aku senang. Rasanya hidupku lebih bermakna.



Tapi akhir akhir ini semuanya berubah, aku menjadi bosan dengan semua itu, pergi les, pergi kesekolah, berjumpa dengan guru, dengan teman. Aku jenuh dengan kehidupan ku sekarang. Aku ingin hidup santai saja seperti teman-temanku yang lain. Mereka jajan kekantin dengan tenang, hang out bareng saat weekend, menikmati angin sore dengan tubuh yang wangi dan segar, bukan seperti aku yang duduk di les hingga sore mendengarkan guru menjelaskan di papan tulis. Maaf kan aku ibu aku mulai bosan dengan kehidupan ini, semuanya terlewati tanpa ada kesan yang menarik bagi ku, tapi aku mencoba untuk selalu bahagia, but if I looked happy, It doesnt mean I’m okay, cuma Allah saja lah yang tahu apa yang aku rasakan dalam hidup ku selama ini. Tapi di satu sisi aku tidak ingin mengecewakan mu ibu. Ibu, aku berjanji jika aku dewasa nanti aku akan buat hidupku bahagia dan aku tidak akan takut lagi mengungkapkan apa yang aku rasa, aku tahu ibu dapat membaca isi hati ku dengan baik. Aku tahu ibu tahu semua nya tentangku, tapi satu hal yang ibu tidak tahu dari ku…




Pulang dari les aku melihat kamarku seperti kapal pecah. Kepala ku juga ingin pecah melihat kamar ini, tapi tenang saja, aku punya tongkat ajaib yang bisa mensulap kamar ini menjadi bersih kembali. Simsalabiiimm adakadabraa oke mari kita bersihkan sama-sama, pertama pindahkan handuk itu, rapikan seprei yang kusut, lipat selimut, tutup lemari yang terbuka, dan lempar baju kotor keluar kamar. Oke beres! Sekarang waktunya aku istirahat , bye my sweetheart (laptop), bye my blog, bye my songs, I will see u tomorrow if I can see…


3 komentar:

BlogS of Hariyanto mengatakan...

apapun yang terjadi, mentari selalu datang menyapa membuka pintu fajar di pagi hari dengan membawa berjuta harapan dalam kehidupan,
until the end of the world :)

Ikbal Rizki mengatakan...

Tetap semangat kawan... :D

sebenarnya siapa saja pernah merasakan rasa jenuh itu...

tapi suatu saat pasti akan indah pada waktunya...

hidup ini hanya menunggu gilirankan...??

suhaila gani mengatakan...

blogs of hariyanto : waahh hehe iya mas , thanks for ur motivation :)

ikbal rizki : yaa. tapi kapan suatu hari itu yaa :D hehe . makasih untuk komentarnya akh :)

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

Template by:
Free Blog Templates