Hati , hati-hati lah menempatkan perasaanmu
saya bukanlah orang yang pandai menjaga hatimu
selalu membiarkan hatimu sakit dan tertekan
marah ? maaf. Hatiku terlanjur dingin dan mati
rasa untuk menjaga hatimu
tepatnya ketika hatinya datang menyapa dan menawarkan
kehangatan
Maafkan hatiku yang begitu lemah mempertahankan hatimu
Karena hatiku mulai terpesona dengan kelembutan
hatinya
waktu yang terus berjalan memperlihatkan
hatinya yang mulai mengasihaniku tanpa sebab
tiba-tiba saja hatiku tersadar dan menyadari bahwa sejak awal
hatinya memang tidak ada rasa untuk ku, yahh… mau
gimana lagi
ini lah ritme hatiku, terkadang sakit terkadang
bahagia
wahai hati hati yang penuh cinta.. dengarkan lah !
saya tidak butuh dikasihani
saya masih memiliki hati untuk mengasihani diri
saya sendiri
8 komentar:
wawww, menduakah?
bg iqbal : hmmmm tuhh kaaaaaannn udah lain tu pikirannya,, ini cuma tulisan yang ditulis berdasarkan ide yang termotivasi dari org, ngak ada hubungannya dengan ela :D
ikbal rizki : wwaawww,,, mensatu saja belum sudah mendua :D
hahaha,, ini hanya tulisan yang idenya itu termotivasi dari orang :)
iya :) maaf...
Hati memang sulit diterka, ia selalu berubah-rubah, makanya benci dan cinta itu sangat tipis sewaktu-waktu bisa saja mereka bertukar posisi tanpa peduli kita siap atau tidak..
uzay : iyaaaa bener ^,^
Posting Komentar